KAOS OBLONG

KAOS OBLONG

Kaos Oblong - atau juga disebut T-Shirt adalah jenis pakaian yang menutupi sebagian lengan, seluruh dada, bahu dan perut. Kaos jenis ini biasanya tidak mempunyai kerah, kancing maupun saku. Pada umumnya kaos ini berlengan pendek yaitu dengan panjang melewati bahu bahkan hingga sepanjang siku. Selain itu kaos ini juga berleher bundar karena tidak memiliki kerah. Kaos ini dibuat dari bahan katun, polyester atau bahkan keduanya. [caption id="attachment_9614" align="alignleft" width="300"]KAOS OBLONG KAOS OBLONG[/caption] T-Shirt atau kaos oblong awalnya digunakan sebagai pakaian dalam tentara. Ini digunakan pada abad 19 sampai awal abad 20. Kaos ini di sebut juga T-Shirt karena bentuknya yang menyerupai huruf T dan di gunakan ketika training. Pada awalnya kaos jenis ini hanya digunakan oleh tentara saat training saja. Itupun dipakai sebagai pakaian dalam. Kaos ini dikenakan saat udara panas saja atau aktivitas yang tidak memakai seragam. Namun seiring perkembangan zaman kaos oblong di gunakan sebagai pakaian sehari-hari. Kaos oblong mulai popular saat di pakai oleh Marlon Brando pada tahun 1947, yaitu ketika ia memerankan tokoh Stanley Kowalsky dalam pentas teater dengan lakon “A Street Named Desire” karya Tenesse William di Broadway. Pada saat itu penonton begitu kagum akan pakaian yang di kenakannya, namun ada juga yang tidak setuju karena hal tersebut termasuk pemberontakan. Pro kontra pun terjadi, namun pada anak muda ini malah menjadi trend tersendiri. Ragam model kaos oblong pun kian mewarnai pasar fashion. Berikut adalah jenis-jenis model kaos oblong. Kaos oblong kerah O-neck – jenis kaos ini d sebut O-neck karena pada bagian lehernya berbentuk seperti huruf O. kaos jenis ini sangat cocok dan paling di gemari baik pria maupun wanita. Bentuknya huruf O yang khas pada bagian leher menunjukkan kesan santai dan rapi. Karena bagian lehernya yang lebih tertutup kaos jenis ini sangat cocok untuk wanita di bandingkan dengan jenis kaos yang lainnya. Dengan model yang seperti ini, kaos oblong O-neck bisa dikenakan di manapun dan kapan pun terlebih dalam situasi ataupun acara yang santai. Kaos oblong kerah V-neck – berbeda dengan model kaos sebelumnya, kaos ini memiliki bagian leher berbentuk huruf V. pada model ini bagian lehernya lebih terbuka. Namun pada beberapa brand atau merk model bentuk V nya pun berbeda, karena para desainer mengembangkan ide masing-masing agar kaos rancangannya terlihat lebih menarik. Kaos oblong kerah U-neck – jenis kaos ini di sebut dengan model U-neck karena bagian lehernya yang berbentuk menyerupai huruf U. Kaos oblong dengan model U-neck merupakan gabungan dari dua model yang sudah di sebutkan di atas, yaitu gabungan dari kaos model O-neck dan kaos model V-neck. Di sebut gabungan dari keduanya karena pada bagian lehernya tidak terlalu lancip ataupun terlalu bulat. Kaos oblong kerah Y-neck – kaos jenis ini pada bagian lehernya lancip menyerupai huruf V, namun ada belahan ke bagian dada. Pada belahannya ini biasanya di lengkapi dengan aksesoris seperti kancing. Perpaduan antara kerah yang berbentuk V dan di tambah dengan belahan ke bagian dada membuat kaos jenis ini seperti huruf Y. sehingga di namai dengan Y-neck. Kaos oblong kerah long neck – jenis kaos ini bdi sebut juga dengan turtle neck, karena bentuk di bagian lehernya yang tertutup sehingga di sebut kaos model turtle (kura-kura). Kaos jenis ini pada bagian lehernya panjang, sehingga bisa menutupi leher. Namun jika anda kurang menyukainya anda bisa melipatnya ke bawah. Jenis kaos yang satu ini cocok di pakai saat suasana atau tempat dengan iklim yang dingin.